Ekspedisi Perpustakaan : Perpustakaan Gasibu
11/05/2017 10:17:00 AM
Untuk pertama kalinya saya melakukan ekspedisi perpustakaan di Bandung, yap my hometown! Perpustakaan kali ini adalah Perpustakaan Gasibu yang berada di Lapangan Gasibu. Buat teman-teman yang tidak familiar dengan kota Bandung, Gasibu adalah sebuah lapangan besar yang terletak persis depan Gedung Sate Bandung. Dahulu Gasibu bernama Wilhelmina Plein , Wilhelmina merupakan salah satu Ratu dari Kerajaan Belanda dan lalu sekitar tahun 1955-an lapangan ini terkenal dengan lapangan Gasibu yang merupakan singkatan dari Gabungan Sepakbola Indonesia Bandung Utara. Lapangan Gasibu kini adalah tempat masyarakat Bandung melakukan aktivitas olahraga seperti jogging dan kadang ada yang bermain badminton, dahulu tempat ini digunakan untuk Pasar Kaget pada hari Minggu dan lokasi jika ada upacara hari besar seperti Upacara Hari Kemerdekaan Indonesia dan Upacara ulang tahun provinsi Jawa Barat .
Untuk jam operasional Perpustakaan Gasibu sendiri buka pada hari :
Senin - Jumat : Jam 09.00 s/d 18.00 WIB
Sabtu : Jam 09.00 s/d 16.00 WIB
Minggu : Jam 06.00 s/d 12.00 WIB
Hari Libur : TUTUP
Kebetulan saat saya sedang lari pagi di gasibu saya penasaran dengan perpustakaan ini namun saya melihat perpustakaan belum buka, maka saya memutuskan untuk datang keesokan harinya di hari Minggu. Betapa kagetnya saat saya datang karena pengunjung saat itu ramai sekali!Kebanyakan pengunjung adalah masyarakat yang sedang lari pagi di lapangan gasibu.
Saat memasuki perpustakaan alas kaki harus terlebih dahulu dibuka, diluar sudah disediakan rak sepatu. Lalu jangan lupa mengisi buku tamu dan tas dititipkan ke dalam loker. Yang harus dititipkan yakni tas, jaket, dan helm.
Yang perlu kalian ketahui bahwa pengunjung hanya membaca buku ditempat. Buku di perpustakaan gasibu tidak bisa dipinjam bawa pulang, hanya dibaca di ruangan. Untuk peminjaman buku bisa langsung dilakukan di Perpustakaan Umum Jawa Barat DISPUSIPDA.
 |
| SEDANG BANYAK PENGUNJUNG! |
Di dalam perpustakaan disediakan komputer. Komputer disediakan agar pengunjung dapat mengakses e-book atau e-library. Komputer tidak boleh digunakan untuk browsing, surfing, media sosial atau bermain game. Bahkan flasdisk/sejenisnya dilarang digunakan ke komputer kecuali seijin petugas.
Bagi teman-teman yang sedang mau mengerjakan tugas atau sekedar cari tempat buat belajar tapi hemat biaya! saya merekomendasikan tempat ini loh karena juga disediakan meja belajar. Total meja belajar disediakan ada 8 meja plus meja komputer ada 8 jadi total ada 16. Kalau teman-teman membawa laptop sebaiknya digunakan di meja komputer dengan terlebih dahulu meminta izin jika ingin mengisi batrei laptop.
Jika kalian mau membaca buku, maksimal buku yang dibawa ke meja membaca hanya 3 buku saja!
Di dalam perpustakaan terdapat 5 rak buku. Setiap Rak Buku terdapat genre yang berbeda-beda. Untuk rak A sendiri khusus untuk buku cerita ana-anak, rak B sampai D kategori buku remaja dan buku bersifat umu dan untuk rak E ada berbagai ensiklopedia.
“All good books are alike in that they are truer than if they had really happened and after you are finished reading one you will feel that all that happened to you and afterwards it all belongs to you; the good and the bad, the ecstasy, the remorse and sorrow, the people and the places and how the weather was.” - Ernest Hemingway
Percaya atau tidak namun hampir semua pengunjung membaca buku, ya ada sih yang hanya ikut duduk-mendinginkan diri karena sehabis olahraga dan panasnya diluar namun saya sendiri senang sekali melihat ana-anak membaca buku dan pastinya membaca buku khusus untuk anak-anak. Kota Bandung memang butuh banyak perpustakaan untuk meningkatkan minat baca anak, seperti yang dikatakan DISPUSIPDA : Ayo gelorakan gerakan membaca buku!
 |
| Minggu pagi di lapangan Gasibu |
Saya menikmati sekali jalan-jalan di bandung. Saya bahkan berjalan kaki dari perpustakaan Gasibu ke daerah jalan Martadinata untungnya cuaca masih cerah dan sejuk beda cerita kalau siang hari ..
Mari ke perpustakaan !
0 comments